Motivasi Peserta Didik Mengikuti Pembelajaran PJOK di Masa Pandemi Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.23887/ijst.v3i2.35433Abstract
Efek pandemi yang terjadi sekarang ini menyebabkan motivasi siswa untuk mengikuti pembelajaran PJOK semakin rendah. Selain itu kurangnya pengawasan saat pembelajaran daring menyebabkan siswa tidak sungguh-sungguh saat belajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui motivasi peserta didik kelas dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan jenis penelitian survei. Populasi penelitian adalah peserta didik dengan jumlah keseluruhan 237 orang. Sampel penelitian ini menggunakan non random sampling yaitu quota sampling dengan besaran 25% dari total populasi sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 59. Data dianalisis menggunakan statistik deskritif kuantitatif dengan kategori interval. Hasil analisis menunjukkan bahwa data pada motivasi intrinsik memperoleh skor 88,1 jika dikonversikan ke dalam interval kategori termasuk dalam kategori sangat tinggi. Sedangkan pada motivasi ekstrinsik memperoleh skor 83,6 jika dikonversikan ke dalam interval kategori termasuk dalam kategori sangat tinggi. Dari kedua indikator pada faktor motivasi memperoleh skor 83.6. Jika dikonversikan ke dalam interval kategori, termasuk dalam kategori sangat tinggi. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat peserta didik memiliki motivasi intrinsik dan ekstrinsik dalam pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19.
Kata Kunci: Motivasi, Pembelajaran PJOK, Pandemi covid-19
References
Asyafah, A. (2019). Menimbang Model Pembelajaran (Kajian Teoretis-Kritis atas Model Pembelajaran dalam Pendidikan Islam). TARBAWY : Indonesian Journal of Islamic Education, 6(1), 19–32. https://doi.org/10.17509/t.v6i1.20569
Dimyati dan Mudjiono. (2006). Belajar dan Pembelajaran. Pt Rineka Cipta.
Djaali. (2007). Psikologi Pendidikan. PT Bumi Aksara.
Gunarsa, S. (2008). Psikologi Olahraga Prestasi. PT BPK Gunung Mulia.
Handarini, O. I., & Wulandari, S. S. (2020). Pembelajaran Daring Sebagai Upaya Study From Home (SFH). Jurnal Pendidikan Administrasi Perkantoran (JPAP), 8(3), 465–503.
Hasibuan, M. S. P. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia. PT Bumi Aksara.
Lashley, Y. . (2014). Integrating computer technology intheteaching of Biology. 3(2).
Paramitha, S. T., & Anggara, L. E. (2018). Revitalisasi Pendidikan Jasmani untuk Anak Usia Dini melalui Penerapan Model Bermain Edukatif Berbasis Alam. Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 3(1), 41. https://doi.org/10.17509/jpjo.v3i1.10612
Pragholapati, A. (2020). “Covid-19 Impact on Students.”
Rohman, U. (2016). Tinjauan Alternatif Konsep Model Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga Dan Kesehatan (Pjok) Di Sekolah. Buana Pendidikan: Jurnal Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, 12(22), 111–118.
Sadikin, Ali dan Hamidah, A. (2020). “Pembelajaran Dairng di Tengah Wabah Covid-19”. Universitas Jambi. 6(2).
Saifuddin, M. F. (2017). “E-learning dalam persepsi mahasiswa.” Varia Pendidikan, 29(2), 103.
Sari, R. P., Tusyantari, N. B., & Suswandari, M. (2021). Dampak Pembelajaran Daring Bagi Siswa Sekolah Dasar Selama Covid-19. Prima Magistra: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 2(1), 9–15. https://doi.org/10.37478/jpm.v2i1.732
Sartinah, S. (2008). Peran Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan Dalam Perkembangan Gerak Dan Keterampilan Sosial Siswa Sekolah Dasar. Pendidikan Jasmani Indonesia, 5(2), 62–67.
Surahni. (2017). Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK) sebagai Sarana Pendidikan Moral. The 6th University Research Colloquium 2017, 41–46.
Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Invantif-Progresif. Kencana Prenada Group.
Wicaksono, P., Wibowo, U. L. N., & ... (2021). Motivasi Belajar Taruna Pada Pembelajaran Online Sepanjang Pandemi COVID-19 (Sebuah Artikel Konseptual). Skyhawk …, 1(1), 34–40. http://ejournal.icpa-banyuwangi.ac.id/index.php/skyhawk/article/view/7
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with the International Journal of Sport & Tourism agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)