PERILAKU GURU DALAM PENDIDIKAN DI SEKOLAH DAN DI JUKU YANG DIGAMBARKAN DALAM FILM BIRIGYARU
DOI:
https://doi.org/10.23887/jpbj.v3i2.12141Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang perilaku guru dalam pendidikan di sekolah dan di juku serta tingkah laku yang ditunjukkan oleh tokoh Sayaka dengan adanya perilaku guru dalam pendidikan di sekolah dan di juku yang digambarkan dalam film Birigyaru. Film Birigyaru menceritakan tentang peran juku dalam menumbuhkan motivasi, semangat belajar dan meningkatkan kemampuan akademik siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan instrumen tambahan berupa kartu data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan perilaku guru dalam pendidikan di sekolah tidak bersifat konstruktif dan lebih mementingkan keseragaman yaitu pembelajaran secara klasikal, memberikan punishment secara fisik dan psikis, guru tidak percaya pada kemampuan individu siswa dan tidak peduli dengan masalah individu siswa. Sedangkan perilaku guru dalam pendidikan di juku lebih bersifat konstruktif yaitu pembelajaran secara individual, pembelajaran dengan menggunakan media komik, memberikan tes tulis dan lisan dalam waktu tertentu (antara 10 hingga 20 menit), memberikan punishment dan reward, membangun semangat siswa dan peduli terhadap masalah individu siswa. Tingkah laku yang ditunjukkan oleh tokoh Sayaka dengan adanya perilaku guru dalam pendidikan di sekolah tidak menunjukkan perubahan kearah yang positif yaitu tidak termotivasi dan tidak memiliki ketertarikan untuk belajar. Sedangkan tingkah laku yang ditunjukkan dengan adanya perilaku guru dalam pendidikan di juku membawa perubahan kearah yang positif yaitu termotivasi dan semangat untuk belajar serta percaya diri dalam menyampaikan pendapat.Kata Kunci : guru, pendidikan, sekolah, juku
本研究は、映画『ビリギャル』に描かれた学校及び塾の教師、目標に向かう主人公さやかの塾と学校での行為を明らかにすることである。日本映画『ビリギャル』で描かれる塾は、学習者への動機、学習の奨励、成績向上を目標に設定されたものである。本研究は、データをカードに抽出し、定性的記述により論じた。結果、当映画に描かれた学校の教師は、生徒に対し身体的にも精神的にも罰を設け、規制が厳しく、生徒の個人的問題にも注意を払うことはない。一方、塾の教師は建設的である。個別指導授業で漫画を取り入れ、10~20分の小テストでは賞罰を与え学習者のやる気を高め、学習者の個人的問題にも注意を払っている。さやかに関して、学校の教師に対しては、学習意欲の改善は見られず学習に関してもまったく興味を持てないが、塾の教師の下では学習意欲が向上し、学習にも興味を持ち始め自分の意見を伝えられるほど自信を持つようになった。
keyword : 教師、教育、学校、塾