Analisis Daya Tarik Wisata dan Pengelolaan Destinasi Pantai Indah Kemangi Kabupaten Kendal
DOI:
https://doi.org/10.23887/jmpp.v6i2.59695Keywords:
Wisata Pantai, Komponen Daya Tarik , PengelolaanAbstract
Pantai Indah Kemangi (PIK) merupakan salah satu destinasi wisata pantai di Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung Kabupaten Kendal. Potensi PIK yang sudah ada diharapkan ada pengelolaan destinasi yang baik agar komponen daya tarik wisata dapat dimanfaatkan sebagai penunjang pariwisata. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui komponen daya tarik wisata dan mengetahui pengelolaan PIK. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yaitu observasi langsung dan wawancara mendalam. Asksesibilitas menuju PIK masih perlu banyak pelebaran dan pengaspalan jalan, serta ditambahkan rambu-rambu penunjuk jalan. Atraksi yang dapat dilakukan yaitu berenang, banana boat, atv, motor trail, dan perahu tradisional. Namun, hanya disediakan saat akhir pekan dan hari libur saja. Amenitas tergolong cukup lengkap dan bersih, tersedia warung makan, toko kelontong, toko oleh-oleh, musholla, dan tempat parkir yang luas. Dalam pengelolaan destinasi sudah memikirkan tentang perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Pengelolaannya sudah dilakukan dengan baik dengan kolaborasi antara BUMDes, Pokdarwis, dan Perangkat Desa yang bergabung dengan nama Paguyuban Pantai Indah Kemangi
References
Domo, A.M., Zulkarnaini, dan Yoswaty, D. 2017. Analisis kesesuaian dan daya dukung kawasan wisata pantai (Studi Pantai Indah Sergang Laut di Pulau Singkep). Jurnal Dinamika Lingkungan Indonesia, 4(2), 109 – 116.
Hanggoro, W., Subiyanto, S., dan Suprayogi, A. 2017. Peta sebaran wisata kabupaten kendal berbasis sistem informasi geografis (Studi Kasus Kabupaten Kendal). Jurnal Geodesi Undip, 6(4), 35-40.
Hanidar, N., Hudah, M., dan Setyawan, D.A. 2021. Analisis potensi sport tourism di Pantai Indah Kemangi Kendal. Journal STAND: Sport and Development, 2(2), 120 - 127
Hidayat, M. 2011. Strategi perencanaan dan pengembangan objek wisata (Studi Kasus Pantai Pangandaran Kabupaten Ciamis Jawa Barat). Tourism and Hospitality Essentials (THE) Journal, 1(1), 33-44.
Hikmawati, F. 2018. Metodologi penelitian. Rajawali Pers
Kumawati, N.P.Y.W. dan Firmani, P.S. 2021. Pengaruh atraksi dan amenitas wisata terhadap kepuasan pada Twin Hill Stone Garden Kabupaten Bangli tahun 2019. Jurnal Arthaniti Studies, 1(2), 7-15.
Nazir, M. 2014. Metode penelitian. Penerbit Ghalia Indonesia
Prasetyo, P.K., dan Salahudin. 2021. Perencanaan pembangunan pengembangan pariwisata dengan basis ecotourism (Sebuah kajian pustaka tersetruktur). Jurnal Ilmu Pemerintahan Suara Khatulistiwa, 6(2), 120-130.
Prastuti, T. 2014. Analisis manajemen dalam optimalisasi pendapatan asli daerah di Kabupaten Luwu Timur. [Skripsi. Makasar: Universitas Hasanuddin]
Prayoga, D.R., dkk. 2022. Analisis konsep 3A dalam pengembangan pariwisata (Studi kasus: Dusun IV, Desa Denai Lama, Kab. Deli Serdang. Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi, 5(2), 114
Rustam, Y. 2022. Analisa daya tarik wisata terhadap minat kunjungan wisatawan di Pantai Pasir Mayang Kabupaten Paser. Jurnal Administrasi Bisnis, 10(3), 205 - 212.
Saway, W.V., Stella, A., Estikowati, Alwin, L., dan Syarif, H. 2021. Dampak atraksi, amenitas, dan aksesibilitas Pantai Pasir Putih Kabupaten Manokwari terhadap kepuasan wisatawan berkunjung. Jurnal Ilmiah Pariwisata Agama dan Budaya. Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, 6(1).
Silviana. W., dan Mubarak, A. 2020. Pengelolaan pengembangan destinasi pariwisata berkelanjutan pada objek wisata Pantai Carocok Painan. Jurnal Mahasiswa Ilmu Administrasi Publik, 2(3), 48 - 57
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan.
Wondama, K. T., Barat, P., Tingginehe, A. M., Waani, J. O., & Wuisang, C. E. V. 2019. Perencanaan pariwisata hijau di distrik Roon Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat. Spasial, 6(2), 511–520.