Resiliensi Destinasi Wisata Telaga Warna Puncak Setelah Pandemi Covid-19

Dela  Safitri; Tevila  Akwila; Rizki Nurul  Nugraha; Vanny Chang Nurmanto

doi:10.23887/jmpp.v6i2.66158

Authors

Dela Safitri Universitas Nasional
Tevila Akwila Universitas Nasional
Rizki Nurul Nugraha Universitas Nasional
Vanny Chang Nurmanto Universitas Nasional

DOI:

https://doi.org/10.23887/jmpp.v6i2.66158

Keywords:

Ketahanan Destinasi Wisata, Telaga Warna Puncak, Pandemi Covid-19, Strategi Perencanaan, Pengembangan Destinasi Alam

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami tingkat resiliensi destinasi wisata Telaga Warna Puncak pascapandemi Covid-19 dan menganalisis hasil upaya pemulihan yang dilakukan. Telaga Warna merupakan sebuah destinasi wisata alam yang terletak di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam dengan berbagai pemangku kepentingan terkait industri pariwisata, termasuk pemilik dan pengelola tempat wisata dan masyarakat lokal. Data yang terkumpul dianalisis untuk mengidentifikasi tema dan pola baru yang muncul. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman kita tentang bagaimana destinasi wisata dapat mengatasi dan pulih dari krisis seperti pandemi covid-19. Hasil penelitian ini dapat menjadi panduan bagi destinasi wisata lainnya dalam mengembangkan strategi resiliensi mereka dalam menghadapi krisis serupa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa destinasi wisata Telaga Warna Puncak telah berhasil mengembangkan berbagai strategiuntuk meningkatkan resiliensinya setelah pandemi Covid-19. Namun kini destinasi wisata Telaga Warna sedang berfokus menghadapi dan bertahan dari persaingan langsung dengan destinasi Telaga Saat.

References

Ekowati, A., Setiyani, A. D., Haribowo, D. R., & Hidayah, K. (2016). Keanekaragaman Jenis Burung Di Kawasan Telaga Warna, Desa Tugu Utara, Cisarua, Bogor. Al-Kauniyah: Jurnal Biologi, 9(2), 87–94. https://doi.org/10.15408/kauniyah.v9i2.3355

Ginanjar, P. (2013). Jurnal Geodesi Undip. Aplikasi Openstreetmap Untuk Sistem Informasi Geografis Kantor Pelayanan Umum (Studi Kasus Kota Salatiga), 2(Sistem Informasi Geografis), 240–252.

Mangunsong, N. I., Krisantia, I., Hakim, R., & Rabindra, I. B. (2018). Pengelolaan Lansekap Visual Yang Berkelanjutan Di Kawasan Wisata Bogor, Puncak, Cianjur Jawa Barat. Jurnal Penelitian Dan Karya Ilmiah Lembaga Penelitian Universitas Trisakti, 2(1), 48–61. https://doi.org/10.25105/pdk.v2i1.2458

Muchammad, E. B., Kurniawati, E., & Rozakiyah, D. S. (2021). Resiliensi Pelaku Wisata Masyarakat Desa Ngadas dalam Menghadapi Pandemi COVID-19. Sosietas Jurnal Pendidikan Sosiologi, 11(2), 1051–1060.

Nugraha, R. N., & F, F. P. (2023). Metaverse Peluang Atau Ancaman Bagi Umkm di Indonesia Pada Sektor Industri Pariwisata Rizki. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(9), 395–405.

Nugraha, R. N., Yuliantini, T., & Karyatun, S. (2019). Tren Pariwisata Dki Jakarta. Jurnal Riset Manajemen Dan Bisnis (JRMB) Fakultas Ekonomi UNIAT, 4(2), 317–328. https://doi.org/10.36226/jrmb.v4i2.267

Nugraha, R., & Achmad, V. (2023). Strategi Pengiklanan Dan Pelayanan Pariwisata Di Indonesia Pasca Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(June), 510–516. http://jurnal.peneliti.net/index.php/JIWP/article/view/5109%0Ahttps://jurnal.peneliti.net/index.php/JIWP/article/download/5109/3503

Nugraha, R., & Nahlony, A. (2023). Strategi Pengembangan Destinasi Wisata Penanganan Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Pariwisata, 2(1), 1–7. http://jurnal-stiepari.ac.id/index.php/nawasena/article/view/406

Putri, D. M., Sulistijorini, & Djuita, N. R. (2022). Autecology of Castanopsis argentea (Blume) A.DC. In Telaga Warna Nature Reserve Area, Bogor Regency. Journal of Tropical Biodiversity and Biotechnology, 7(3). https://doi.org/10.22146/jtbb.69903

Semiotika, P., & Barthes, R. (2023). Metonimia : Jurnal Sastra dan Pendidikan Kesusastraan Metonimia : Jurnal Sastra dan Pendidikan Kesusastraan. 1(2), 88–95.

Suherlan, E. P., Salampessy, M. L., & Rusli, A. R. (2021). Persepsi Masyarakat Terhadap Pengelolaan Taman Wisata Alam Telaga Warna Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Jurnal Nusa Sylva, 21(1), 1. https://doi.org/10.31938/jns.v21i1.319

Suwita Yanti, A., & Wayan Putra Aditya, I. (n.d.). Strategi Resiliensi Pelaku Pariwisata Dalammenghadapi Krisis Covid-19 Di Kawasan Pariwisata Ubud. 716–724.

Tahier, S. S., Haryani, T. S., & Wiedarti, S. (2020). Keanekaragaman Anggrek Di Cagar Alam Dan Taman Wisata Alam Telaga Warna, Puncak, Bogor. Ekologia, 18(2), 83–93. https://doi.org/10.33751/ekol.v18i2.1656

Trisia, P. A., & Nugraha, R. N. (2022). Strategi komunikasi pemasaran Taman Wisata Alam Angke Kapuk dalam meningkatkan kunjungan. Jurnal Inovasi Penelitian, 3(6), 6471–6476.

Wiranto, B., Husnin, & Susilo. (2021). Diversity of terrestrial ferns (Pteridophytes) in Ciliwung Telaga Warna Puncak Bogor tea estate in West Java. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 755(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/755/1/012031

Withaningsih, S., Parikesit, Iskandar, J., & Hadi, F. (2017). Studi Ekologi Lanskap Di Sekitar Sarang Burung Pemangsa. Jurnal Pro-Life, 4(2), 347–363.