STRATEGI PEMBELAJARAN GURU FISIKA: RELEVANSINYA DALAM PENGEMBANGAN MOTIVASI BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR SISWA
DOI:
https://doi.org/10.23887/wms.v11i1.11846Keywords:
strategi pembelajaran, motivasi belajar, prestasi belajarAbstract
Masalah penelitian ini berfokus pada rendahnya motivasi dan prestasi belajar siswa. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan: 1) strategi pembelajaran guru dalam pembelajaran fisika, 2) motivasi belajar siswa dalam pembelajaran fisika, 3) prestasi belajar siswa dalam pembelajaran fisika, dan 4) relevansi strategi pembelajaran guru dalam upaya pengembangan motivasi belajar dan prestasi belajar siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian adalah satu orang guru fisika dan 9 orang siswa kelas X MIA 3 di SMA Negeri 7 Denpasar. Subjek guru fisika dan subjek siswa ditentukan melalui teknik purposive sampling. Data strategi pembelajaran dikumpulkan melalui teknik observasi dan wawancara mendalam. Data motivasi belajar siswa dikumpulkan melalui teknik observasi, wawancara, dan triangulasi berdasarkan kuisioner motivasi belajar. Data prestasi belajar siswa dikumpulkan melalui teknik observasi, dokumentasi dan triangulasi berdasarkan tes prestasi belajar. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) guru menggunakan strategi pembelajaran ekspositori dan inkuiri, 2) motivasi belajar siswa tergolong tinggi teramati dalam tekun menghadapi tugas, ulet menghadapi kesulitan, menunjukan minat terhadap bermacam-macam masalah, senang bekerja mandiri, dan tertarik terhadap hal-hal baru, 3) prestasi belajar siswa berkualitas baik dan memenuhi lima aspek serta 4) strategi yang digunakan guru dalam upaya mengembangkan motivasi belajar dan prestasi belajar siswa dilakukan dengan memaparkan tujuan pembelajaran, penyajian bahan dan materi pembelajaran, penggunaan metode pembelajaran, media pembelajaran, dan evaluasi.
References
Adegoke, B. A. & Ajadi, T. A. 2016. Stuctural modeling of teacher characteristic, skills in teaching, and students’achievment in secondary school physics. Journal of Studies in Education, 6(2):81-94. Tersedia pada: http://www.macrothink.org. Diakses 24 September 2016
Anderson, L. W. & Krathwohl, D. V. 2010. Kerangka pembelajaran untuk pembelajaran, pengajaran, dan assesmen. Yogjakarta: Pustaka Pelajar
Asiksoy, G. & Ozdamh, F. 2016. Flipped classroom adapted the arcs model of motivation and applied to a physics course. Eurasia Journal of Mathematics, Science & Technology Education, 12(6):1589-1603. Tersedia pada: http://iserjournals.com. Diakses 31 Agustus 2016
Dewi, L. A. R. 2016. Strategi pembelajaran guru fisika relevansinya dalam mengembangkan motivasi belajar dan hasil belajar fisika siswa kelas XI MIPA 3 SMA Negeri 3 Singaraja. Skripsi (tidak diterbitkan). Jurusan Pendidikan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Pendidikan Ganesha.
Djamarah, S. B. 1994. Prestasi belajar dan kompetensi guru. Surabaya: Usaha Nasional.
Fatturohman, P. & Sutikno, S. 2007. Strategi belajar mengajar: Strategi mewujudkan pembelajaran bermakna melalui penanaman konsep umum dan konsep islami. Bandung: PT Refika Aditama
Kemendikbud. 2011. Profil kemampuan IPA peserta didik Indonesia menurut benchmark international. Artikel Online. Tersedia: http://litbang.kemdikb ud.go.id. Diakses 9 Maret 2016
Kusumaningrum, F. A. 2016. Parents support, teacher support, and intellegence as predictors of Matemathics learning achievement in Cass XI of Yogjakarta Senior High School. Mediteranian Journal of Social Sciences MCSER Publishing. 7(1). Tersedia pada: http://www.mcser.org/. Diakses 9 Maret 2016.
Li, J. Y. & Shieh, C. J. 2016. A study on effects of multiple goal orientation on learning motivation and learning behaviors. International Society of Educational Research, 12(1):161-172. Tersedia pada: http://www.Iserjour nal.com. Diakses 24 September 2016
Moleong, L. J. 2002. Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Mulyadi, M. 2015. Pengaruh prestasi dan motivasi belajar siswa dalam praktik las terhadap minat berwirausaha di bidang pengelasan. Ejournal Universitas Negeri Yogyakarta, 3(9):633-640. Tersedia pada: http://www.uny.ac.id. Diakses 24 September 2016
Nasution, H. & Sitompul, H. 2015. Pengaruh strategi pembelajaran dan kreativitas terhadap hasil belajar matematika. Jurnal Tabularasa PPS UNIMED, 12(3):27-41. Tersedia pada: http://www.digilibunimed.ac.id. Diakses 26 September 2016
Pardede, D. M. & Manurung, S. R. 2016. Effect of inquiry learning model and motivation on physics outcomes learning students. Jurnal Pendidikan Fisika, 5(1):1-6. Tersedia pada: http://jurnal.unimed.ac.id. Diakses 31 Agustus 2016
Roestiyah, N. K. 2001. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta
Sanjaya, W. 2006. Strategi pembelajaran berorientasi standar proses pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Santyasa, I. W. 2014. Asesmen dan evaluasi pembelajaran fisika. Yogjakarta: Graha Ilmu
Sardiman, A. M. 2011. Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Sugiyono. 2008. Memahami penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta Bandung
Sugiyono. 2015. Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Bandung
Syah, M. 2003. Psikologi belajar. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada
Tirtarahardja, U & La Sulo, S. L. 2005. Pengantar pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta
Ulstad, S. O., Halvari, H., Sorebo, O., & Deci, E. L. 2016. Motivation, learning strategies, and performance in physical education at secondary school. Scientific Reasearch Publishing Inc, 6(1):27-41. Tersedia pada: http://www.scirp.org. Diakses 9 Maret 2016
Uno, B. H. 2009. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara
Downloads
Published
Issue
Section
License
Wahana Matematika and Sains is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License