PENGARUH PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI TERHADAP SELF-EFFICACY DAN HASIL BELAJAR FISIKA
DOI:
https://doi.org/10.23887/wms.v16i3.53737Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kenyataan bahwa implementasi kurikulum Fisika di SMA belum mampu mengembangkan self-efficacy dan hasil belajar Fisika siswa secara maksimal. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh perangkat pembelajaran berbasis inkuiri terhadap self-efficacy dan hasil belajar Fisika siswa. Penelitian menggunakan desain pretest-posttest Non Equivalent Control Group Design. Populasi penelitian sebanyak 790 siswa, dan sampel penelitian sebanyak 145 siswa diambil dengan teknik multi stage. Instrumen terdiri dari kuesioner self-efficacy dan tes hasil belajar Fisika. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis kovarians multivariat. Hasil penelitian menunjukkan: (1) nilai rata-rata self- efficacy pada kelompok eksperimen 80,3 dengan standar deviasi 5,3 berkategori tinggi dan kelompok kontrol 77,3 dengan standar deviasi 4,6 berkategori tinggi; (2) nilai rata-rata hasil belajar fisika pada kelompok eksperimen 78,3 dengan standar deviasi 5,1 berkategori tinggi dan kelompok kontrol 73,3 dengan standar deviasi 4,1 berkategori tinggi; dan (3) terdapat perbedaan self- efficacy dan hasil belajar fisika baik secara simultan maupun secara mandiri antara siswa yang difasilitasi pembelajaran berbasis inkuiri dengan yang difasilitasi perangkat pembelajaran konvensional. Ini berarti perangkat pembelajaran berbasis inkuiri lebih berpengaruh daripada perangkat pembelajaran konvesional untuk meningkatkan self- efficacy dan hasil belajar fisika siswa.
Kata kunci: inkuiri, self-efficacy, hasil belajar
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Wahana Matematika and Sains is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License