KONTRIBUSI POWER OTOT LENGAN DAN POWER OTOT TUNGKAI DENGAN HASIL TOLAK PELURU PADA MAHASISWA SEMESTER II PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FKIP UR
DOI:
https://doi.org/10.23887/penjakora.v2i2.11481Abstract
Masalah dalam penelitian ini berawal dari observasi yang penulis temui di lapangan, ternyata pelaksanaan dari gerakan tolak peluru khususnya gaya O’Brein mahasiswa semester II Program studi Pendidikan Olahraga UR, masih banyak terdapat kekurangan sehingga tolakannya menjadi tidak maksimal, yang diduga dipengaruhi oleh power otot lengan power dan power oto ttungkai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar kontribusi power otot lengan dan power otot tungkai terhadap hasil tolak peluru mahasiswa semester II Program studi Pendidikan Olahraga UR..Jenis penelitian adalah korelasional Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa semester II Program Stud Pendidikan Kepelatihan Olahraga UR yang berjumlah 78 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling, maka sampel pada penelitian ini ditetapkan sebanyak 45 orang putra yang telah lulus mata kuliah atletik tolak pelurugaya O’Brien. Untuk mendapatkan data penelitian digunakan tes shot put, standing broad jump dan tes tolak peluru. Data yang diperoleh dianalisis dengan product moment sederhana dan gandadan koefisien determinan untuk menentukan kontribusi.
Berdasarkan analisis data ditemukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara power otot lengan dengan hasil tolak peluru, ditandai dengan hasil yang diperoleh yaitu rhitung0,306 >rtabel0,294, dengan kontribusi sebesar 9,36%, kemudian terdapat hubungan yang signifikan antara power otot tungkai dengan hasil tolak peluru, ditandai dengan hasil yang diperoleh yaitu rhitung0,816 >rtabel0,294, dengan kontribusi sebesar 66,59%, dan juga terdapat hubungan yang signifikan antara power otot lengan dan power otot tungkai terhadap hasil tolak peluru mahasiswa semester II Program studi Pendidikan Olahraga UR, Ini ditandai dengan hasil yang diperoleh Rhitung0,819 > Rtabel0,294, dengan kontribusi sebesar 67,07%.
References
Arikunto, S. (1992). Prosedur Penelitian Pendekatan Praktis. Jakarta. Rineka Cipta.
Bahagia, Yoyo. (2003). Pembelajaran Atletik untuk Sekolah Luar Biasa. Bandung. Depdiknas.
Bompa. (1990). Theory and Methodology of Training, The Key To Atletik Performance. Dubege, Low: Kendall/Hunt Publishing Compani. Terjemah oleh Sarwono. Surabaya: Program Studi Ilmu Kesehatan Olahraga. Fakultas Pasca Sarjana Universitas Airlangga.
Bompa. (2000). Total Training for Young Champions. York University: Human Kinetics.
Harsono. (1988). Coaching dan aspek-aspek Psikologi dalam Coaching.
Jakarta. Tambak Kusuma.
Hay. James G.(1993). The Biomechanics of Sports Techniques. Prentice Hall Englewood Chiffs, New Jersey.
International Amateur Atlhetic Federation Coaches Education & Certification System. (2000). Level I/II Sprint & Hurdles Events Textbook. IAAF.
Lutan, Rusli. Et al. (1992). Manusia dan Olahraga. Bandung. Diktat ITB dan FPOK/ IKIP Bandung.
Sujana, (1992). Metode Statistika. Bandung. Tarsito.
Syafruddin. 2011. Ilmu Kepelatihan Olahraga. Padang : UNP PRESS
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with the JURNAL PENJAKORA agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)