Realisasi Keputusan Pesamuhan Agung III MUDP Bali terhadap Pewarisan Anak Perempuan Bali Aga di Kabupaten Buleleng
DOI:
https://doi.org/10.23887/jatayu.v1i1.28658Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Penerimaan Bendesa Adat dan Masyarakat Desa Bali Aga Kabupaten Buleleng tentang isi Keputusan Pesamuhan Agung III/2010 MUDP Bali terkait Kedudukan Anak Perempuan Hindu dalam Pewarisan, (2) Realisasi isi Keputusan Pesamuhan Agung III/2010 MUDP Bali terkait Kedudukan Anak Perempuan Hindu Bali dalam Pewarisan di Desa Bali Aga Kabupaten Buleleng, (3) Implikasi dari realisasi Keputusan Pesamuhan Agung III/2010 MUDP Bali terhadap kaum Perempuan di Desa Bali Aga Kabupaten Buleleng. Jenis penelitian ini dengan metode pendekatan yuridis empiris. Data yang dikumpulkan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan, (1) Bendesa Adat dan masyarakat adat Desa Bali Aga Kabupaten Buleleng masih belum bisa menerima isi Keputusan Pesamuhan Agung III/2010 MUDP Bali, karena krama adat masih kuat mempertahankan dresta, awig-awig serta kebiasaan-kebiasaan yang mewaris hanya anak laki-laki di Desa Bali Aga Kabupaten Buleleng, (2) Belum terealisasi isi Keputusan Pesamuhan Agung III/2010 MUDP Bali. Hal ini dipengaruhi oleh budaya paternalistik yang sudah mengkristal sehingga Keputusan Pesamuhan Agung III/2010 MUDP Bali tersebut sulit untuk diterapkan sehingga timbul ucapan/gugon tuwon “anak mule keto dini” (memang seperti itu disini) pewarisan di Desa Bali Aga Kabupaten Buleleng, (3) Tidak ada suatu implikasi terhadap kaum perempuan di Desa Bali Aga Kabupaten Buleleng terkait realisasi isi Keputusan Pesamuhan Agung III/2010 MUDP Bali, karena tidak ada kaum perempuan yang berani menuntut untuk mendapatkan hak waris di masing-masing keluarganya.
References
Ali, Zainuddin. 2008. Pelaksanaan Hukum Waris di Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika
Ali, Zainuddin. 2016. Metode Penelitian Hukum. Jakarta: Sinar Grafika
Arka, I Wayan. 2016. Desa adat sebagai subyek hukum perjanjian. Denpasar-
Bali:Universitas bekerjasama University Press
Dwijendra dan dengan Udayana
Budawati, Ni Nengah dkk. 2012. Payung Hukum Adat Untuk keluarga Bali, Denpasar: Komunitas untuk Indonesia yang adil & setara (KIAS)
Dangin, Ni Luh Gede Isa Praresti dkk. 2015. ”Kedudukan Hak Mewaris Wanita Hindu dalam Sistem
Hukum Adat Bali”. Tersedia pada http://download.portalgaruda.org/ article.php?article (diakses tanggal 23 September 2017)
Hadikusuma, H. Hilman. 2015. Hukum Waris Adat. Bandung: PT Citra Aditya Bakti
http://www.balisaja.com/2015/12/pere mpuan-bali-kini-berhak-dapat.html(diakses Septembersenin, 11 2017)
Keputusan Majelis Utama Desa Pakraman. 2010. Hasil-hasil Pasamuhan Agung III MDP Bali, No. 01/KEP/PSM- 3/MDP Bali/X/2010.
Najih, Mokmhammad dan Soimin. 2014. Pengantar hukum Indonesia. Malang: Setara Press.
Pudja dan Rai Sudharta. 1976/1977. Kitab
kasus di Kabupaten Buleleng. Vol. 5,
No. 1, April 2016
Sukerti, Ni Nyoman. 2012. Hak Mewaris
Perempuan Dalam Hukum Adat Bali Sebuah Studi Kritis. Denpasar- Bali: Udayana University Press.
Suparman, H. Eman. 2014. Hukum Waris Indonesia dalam Perspektif Islam, Adat, dan BW. Bandung: PT Refika Aditama
Setyawati, Ni Kadek. 2017. Kedudukan Perempuan Hindu Menurut Hukum Waris Adat Bali dalam Perspektif Kesetaraan Gender. Tersedia pada http://ejournal.ihdn.ac.id/index.ph p/JPAH/article/ (diakses tanggal 3 Januari 2018)
Manawadharma
JUNASCO. Rato,Dominikus.
Sastra. C.V.
Hukum Perkawinan dan Waris Adat di
Indonesia. Yogyakarta: LaksBang
PRESSindo.
Peraturan Daerah Propinsi Bali Nomor 3
Tahun 2001 tentang Desa Pakraman. Lembaran
Daerah Provinsi Bali Tahun 2003 No.29 Seri D No 29
Undang-undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 No. 7, Tamabahan Lembaran Negara Republik I ndonesia No 5495
Sudiatmaka, Ketut. 2016.”Realisasi Isi Keputusan Pesamuan Agung III MUDP Bali No.01/KEP/PSM-
MDP BALI/X/2010 Terkait dengan Anak Perempuan termasuk sebagai berhak mewaris: Studi
Undang-Undang Dasar Republik Indonesia
Negara Tahun 1945,
e-Journal Komunitas Yustitia Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Ilmu Hukum (Volume 1 No. 1 Tahun 2018) No.6
Utari, Ni Ketut Sri. 2012. Mengikis
Ketidakadilan Gender Dalam Adat Bali: Jurnal Studi Gender SRIKANDI. Tersedia pada https://ojs.unud.ac.id/index.ph p/sri kandi/article/ (diakses tanggal 1 November 2017)
Wirantini, Luh. 2014. Sengketa Tanah setra karang rupit di Desa Pakraman Temukus, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. Singaraja : Universitas Pendidikan Ganesha