Penerapan Model Pembelajaran Creatif Problem Solving untuk Meningkatkan Hasil Belajar Teknologi Layanan Jaringan Materi Ragam Aplikasi Komunikasi Data
DOI:
https://doi.org/10.23887/jear.v4i4.28924Kata Kunci:
Hasil Belajar, Creative Problem Solving, Teknologi Layanan JaringanAbstrak
Penggunaan model pembelajaran ceramah pada mata pelajaran teknologi layanan jaringan mengakibatkan siswa kurang aktif dan hasil belajar siswa rendah. Untuk mengatasi masalah tersebut diadakan penelitian dengan menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving untuk meningkatkan keaktifan dan pemahaman siswa dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ada dan tidaknya peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilakukan sebanyak dua siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Indikator keberhasilan yang ditetapkan yaitu rata-rata skor tingkat keaktifan siswa mencapai ≥75% dan persentase ketuntasan klasikal siswa di kelas mencapai ≥75%. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa, hal ini terbukti dari persentase ketuntasan siswa secara klasikal dari pra siklus yang hanya sebesar 22% meningkat menjadi 63% pada siklus I dan kembali meningkat pada siklus II mencapai 88%, sedangkan persentase hasil pengamatan keaktifan siswa pada siklus I mencapai 67% kemudian naik pada siklus II menjadi 83%. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa setelah diterapkan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) mata pelajaran perakitan komputer kompetensi dasar memahami prosedur bongkar pasang komputer dan menyajikan hasil bongkar pasang komputer.
Referensi
Arikunto, S. (2015). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara.
Cahyani, Silvia Dian; Khoiri, Nur; Setianingsih, E. S. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Di Sma. Jurnal Ilmiah Dikdaya, 7(1), 83–93. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.23887/jjpgsd.v7i2.17496
Effendi, A., & Fatimah, A. T. (2019). Implementasi Model Pembelajaran Creative Problem Solving untuk Siswa Kelas Awal Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Teorema:Teori Dan Riset Matematika, 4(2), 89–98. https://doi.org/https://jurnal
Hariawan, H., Kamaluddin, K., & Wahyono, U. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving Terhadap Kemampuan Memecahkan Masalah Fisika Pada Siswa Kelas Xi Sma Negeri 4 Palu. JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online), 1(2), 48. https://doi.org/10.22487/j25805924.2013.v1.i2.2395
Malisa, S., Bakti, I., & Iriani, R. (2018). Model Pembelajaran Creative Problem Solving (Cps) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa. Vidya Karya, 33(1), 1. https://doi.org/10.20527/jvk.v33i1.5388
Muhammad, S. (2015). Pengaruh model pembelajaran creative problem solving berbantuan maple II terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis Muhamad. Journal of Chemical Information and Modeling, 6(1), 91–98. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Nur, I., Udiyah, M., & Pujiastutik, H. (2017). Implementation of Creative Problem Solving ( CPS ) to the Problem Solving Ability IPA Class VII SMP Negeri 2 Tuban. Proceeding Biology Education Conference, 14(1), 540–544.
Paryanto, A., & Kurniasih, N. (2020). Eksperimentasi model pembelajaran kooperatif rotating trio exchange (rte) dan means ends analysis (mea) terhadap hasil belajar siswa kelas viii smp n 10 purworejo tahun pelajaran 2019/2020. Jurnal Prosiding Sendika, 6(2), 55–61.
Pramestika, R. A., Suwignyo, H., & Utaya, S. (2020). Model Pembelajaran Creative Problem Solving pada Kemampuan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Tematik Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan - Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 5(3), 361–366. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.17977/jptpp.v5i3.13263
Rosmia, A., Handoko, S., Mariam, P., & Belakang, L. (2012). Efektivitas Model Pembelajaran Creative Problem Solving ( CPS ) dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah Siswa. 10(2), 14–24.
Sagita, I., Medriati, R., & Purwanto, A. (2018). Penerapan Creative Problem Solving Model untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Siswa Kelas XI MIA 4 MAN 2 Kota Bengkulu. Jurnal Kumparan Fisika, 1(3), 1–6. https://doi.org/10.33369/jkf.1.3.1-6
Soeprodjo, S. N. dan. (2016). Keefektifan Model Pembelajaran Creative Problem Solving Berbantuan Flash Interaktif Terhadap Hasil Belajar. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 9(1), 1440–1449.
Sugianto, P. A. W. (2019). Penerapan Model pembelajaran VPS dengan Bantuan Modul Elektronik Terhadap Motivasi Belajar dan Kempuan Berpikir Kreatif di SMA Negeri 8 PekanBaru 2017. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Sulistyowati, Y. (2014). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Bangun Ruang di SMP dengan Pendekatan Creative Problem Solving. Pythagoras: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(2), 219–232. https://doi.org/10.21831/pg.v9i2.9082
Turmuzi, M., Azmi, S., & Hikmah, N. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Creative Problem Solving (Cps) Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Mahasiswa Pendidikan Matematika Implementation of Creative Problem Solving (Cps) Learning Model To Increase Problem Solving Skills of Mathematics Ed. J. Pijar MIPA, 1(1), 45–50. https://doi.org/10.29303/jpm
Yanti, N. L. M. S. M. (2017). Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving Berbasis Educative Games Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Ipa Kelas IV Di Gugus IV Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dan Pembelajaran. https://doi.org/10.23887/JIPP.V1I2.11967