INTELEGENSI MANUSIA SEBAGAI PROSES HIDUP: TINJAUAN FILSAFATI ATAS PEMIKIRAN FRITJOF CAPRA
DOI:
https://doi.org/10.23887/jfi.v4i1.28449Kata Kunci:
pengetahuan, inteligensi, filsafat manusia.Abstrak
Kecerdasan manusia atau yang juga disebut inteligensi sudah lama menjadi kajian ilmu-ilmu sosial, budaya dan filsafat. Inteligensi sebagai satu kemampuan manusia berhubungan dengan kegiatan, sifat, objek dan hakikat dari manusia dan pengetahuan itu sendiri. Terdapat dua alasan filosofis kenapa inteligensi patut dikaji kembali. Pertama adalah untuk membuka kembali diskursus tentang manusia dan refleksinya atas realitasnya. Inteligensi manusia dalam karya Fritjof Capra menawarkan gagasan baru untuk memahami realitas dengan paradigma sistemik-holistik. Capra menyejajarkan mode memahami dunia secara saintifik lewat fisika modern dan intuisi dalam spiritualisme timur. Kedua, Inteligensi manusia meskipun berbeda pada modus memahami namun menjumpai dasar realitas yang sama. Realitas bersifat terhubung dalam jaringan relasi antar bagian dari keseluruham yang menyatu. Ada (being) merupakan objek inteligensi manusia yang bersifat esensial dan eksistensial.
Referensi
Abidin, Zainal, 2000. Filsafat Manusia, Bandung: Remaja Rosdakarya.
Bakker, Anton, 2016. Metodologi Penelitian Filsafat. Yogyakarta: Kanisius.
____________, 2000. Antropologi Metafisik. Yogyakarta: Kanisius.
Bagus, Lauren, 1996. Kamus Filsafat. Jakarta: Gramedia.
Capra, Fritjof, 1982. The Turning Point. New York: Bantam book.
___________, 2001. The Tao of Physics, Menyingkap Paralelisme Fisika
Modern dan Mistisisme timur. Yogyakarta: Jalasutra.
___________, 1975. The Tao of Physics. Colorado: Shambala Inc
___________, 2002. Titik Balik Peradaban. Yogyakarta: Bentang Budaya
___________, 1999. Menyatu dengan semesta, diterjemahkan dari Belonging to The Universe, Exploration to the Frontiers of Science and Spirituality. Yogyakarta: Fajar Pustaka Baru
___________, 2001. Jaring-Jaring Kehidupan, diterjemahkan dari The Web of Life. Yogyakarta: Fajar Pustaka Baru
___________, 2002. The Hidden Connection. New York: Doubleday
___________, 2014. The System of View life. New York: Cambridge Press
___________, 1988. Uncommon Wisdom. New York: Simon and Schuster
Hadi, Hardono, 1996. Jatidiri Manusia Berdasar Filsafat Organisme A.N. Whitehead. Yogyakarta: Kanisius.
Epistemologi, artikel dalam buku Metodologi Penelitian Filsafat. Yogyakarta: Kanisius.
Honderich Ted, 1995. The Oxford Companion to Philosophy. New York: Oxford University Press
Huijber, Theo. 1986, Manusia merenungkan makna hidupnya. Yogyakarta: Kanisius.
Kaplan, David, 1999. Teori Budaya Diterjemakan dari, The teori of culture. Yogyakarta: Pustaka pelajar.
Leahy Louis, 1991. Esai Filsafat untuk Masa Kini, Jakarta: Pustaka Utama Graffiti.
Magnis, Suseno, 2005. Pijar-Pijar Filsafat. Yogyakarta: Kanisius.
Olson, Erick T, 2007. What We Are, a Study in Personal Ontology. New York: Oxford Press.
Olafson Fredrick A, 1995. What is Human Being, a Heidegerian View. Cambridge: Cambridge University Presss
Persijn, Stefan, 2004. An Old Vision on Science. Artikel dalam buku Menelusuri jejak Capra. Yogyakarta: Kanisius.
Peursen, Cornelis, 1980. Orientasi di Alam Filsafat. Jakarta: Gramedia.
Poespowardojo, Soejanto. 1986. Pengertian Local Genius dan Relevansinya dalam Modernisasi. Artikel dalam buku, Kepribadian Budaya Bangsa. Jakarta: Ikatan ahli Arkeologi Indonesia dan PT Dunia Pustaka Jaya.
Purwoko, Herudjati, 2004. Cerita Tentang Petualangan Ilmiah, artikel dalam buku Menelurusi Jejak Capra. Yogyakarta: Kanisius.
Restivo, Sal P, 1978. Parallels and Paradoxes in Modern Physics and Eastern, Social Studies of Science, Vol 8, No 2. Mysticism Sage Publication.
Snijder, Adelbert, 2004. Antropologi Filsafat, Manusia Paradoks dan Seruan. Yogyakarta: Kanisius.
Subadio, Haryati, 1986. Kepribadian Budaya Bangsa, artikel dalam buku, Kepribadian Budaya Bangsa. Jakarta: Ikatan ahli Arkeologi Indonesia dan PT Dunia Pustaka Jaya.
Sudarshan, E C, 1976. The Tao of Physics, American Scientist, Vol 54, No 5. North Carolina: Sigma Xi, The scientific Research Society
Sugiharto, Bambang, 1996. Postmodernisme. Yogyakarta: Kanisius
Suhartono, Suparlan, 2008. Dasar Dasar Filsafat. Yogyakarta: Ar-ruzz media.
Suryadipura, Paryana, 1994. Manusia dengan Atomnya dalam keadaan Sehat dan Sakit: Antropobiologi berdasarkan Metafisika. Jakarta: Bumi Aksara
Sutanto, Jusuf, 2004. Kearifan Kuno dalam Kehidupan Modern, artikel dalam buku Menelusuri Jejak Capra. Yogyakarta: Kanisius.
Weij, P. A Van der, 1988. Filsuf-filsuf besar tentang manusia. Yogyakarta: Kanisius.
Wibowo, Setyo. 2009. Manusia, Teka-Teki yang Mencari Solusi. untuk prof. Dr. Sastrapratedja. Yogyakarta: Kanisius.
Widianarko, Budi, 2004. Menelurusi Jejak Capra, Menemukan Integrasi Sains, Filsafat, Agama. Yogyakarta: kanisius.
Verhaar, John. 1989. Identitas Manusia Menurut Psikologi dan Psikiatri Abad ke-20. Yogyakarta: Kanisius.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Jurnal Filsafat Indonesia
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Filsafat Indonesia Undiksha is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.