Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka: Kajian Filsafat Pendidikan Barat dan Timur Serta Realitasnya
DOI:
https://doi.org/10.23887/jfi.v6i2.57668Kata Kunci:
MBKM, filsafat pendidikan, realitasAbstrak
Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) menjadi paradigma baru pendidikan Indonesia. MBKM bertujuan mendorong mahasiswa menguasai berbagai keilmuan, hard skills dan soft skills dalam dunia kerja. MBKM dirumuskan berdasarkan landasan filsafat pendidikan barat dan timur. Penelitian ini mencoba mendialogkan harapan baik, tujuan dari masing-masing aliran filsafat (das sollen) yang dikorelasikan dengan realitas dan kesenjangan penerapan MBKM (das sein) agar memperoleh gambaran yang holistik. Metode penelitian ini menggunakan studi penelitian kepustakaan dengan pendekatan hermeneutika filosofis. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa filosofis MBKM memiliki relevansi dengan landasan pendidikan humanisme, konstruktivisme dan progresivisme. Merdeka Belajar juga sudah digagas oleh KH Dewantara dan beberapa tokoh pendiri bangsa lainnya secara tersirat dan tersurat. Program Mahasiswa Magang Bersertfikat dan Kampus Mengajar merupakan kegiatan MBKM yang memfasilitasi mahasiswa mengembangkan kompetensi mengajar di luar kelas. Kebijakan mbkm secara filosofis memberikan manfaat untuk peningkatan mutu kampus. Mutu kampus dapat diakselerasi melalui penambahan sarana dan prasarana, tenaga pendidik yang berkualitas, dan kurikulum yang mendukung, mengingat masih terdapat kendala dalam implementasinya.
Referensi
Adisel, A., & Suryati, S. (2022). Pendidikan Merdeka Belajar dalam Perspektif Filsafat Progresivisme. JOEAI (Journal of Education and Instruction), 5(2), 467-477.
Ainia, D. K. (2020). Merdeka Belajar dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara dan Relevansinya Bagi Pengembangan Pendidikan Karakter. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(3).
Anwar, R. (2021). Pelaksanaan Kampus Mengajar Angkatan 1 Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan dan Kewirausahaan, 9(1), 210-219.
Baharuddin, M. R. (2021). Adaptasi Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Fokus: Model MBKM Program Studi). Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran, 4(1), 195–205.
Bedduside, N. (2020). Inovasi Pembelajaran Biologi pada Era Merdeka Belajar. Prosiding Seminar Nasional Biologi (Vol. 1, No. 1).
Bhakti, Y. B., Tola, B., & Triana, D. D. (2022.). AITPO (Antecedent, Input, Transaction, Product, Outcomes): Mixed Model Evaluasi CIPP dan Countenace sebagai Pendekatan Evaluasi Program Kampus Mengajar. Jurnal Hurriah: Jurnal Evaluasi Pendidikan dan Penelitian. Vol.3, No. 1, Mar 2022, hal. 11-24.
Boiliu, N. I., Chandra, R. I., & Rantung, D. A. (2022). Manusia sebagai Subjek dalam Merdeka Belajar: Interpretasi atas Revolusi Kopernikan Immanuel Kant. KURIOS, 8(2).
Bowles, S., & Gintis, H. (2002). Schooling in Capitalist America Revisited. Sociology of Education, 75(1), 1–18.
Cahdriyana, R. A., & Richardo, R. (2021). Esensialisme dan Perspektifnya terhadap Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. XII(2), 107.
Damoah, O. B. O., Peprah, A. A., & Brefo, K. O. (2021). Does Higher Education Equip Graduate Students with The Employability Skills Employers Require? The Perceptions of Employers in Ghana. Journal of Further and Higher Education, 45(10), 1311–1324.
Fadli, M. R. (2021). Memahami Desain Metode Penelitian Kualitatif. Humanika: Jurnal Ilmiah Kajian Humaniora, 21(1), 33–54.
Faiz, A., & Kurniawaty, I. (2020). Konsep Merdeka Belajar pendidikan Indonesia dalam Perspektif Filsafat Progresivisme. Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 12(2), 155–164.
Fatimah, F., & Desyandri, D. (2022). Pandangan Filsafat Humanisme terhadap Konsep “Merdeka Belajar”. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 10595–10599.
Fatmawati, E. (2020). Dukungan Perpustakaan dalam Implementasi “Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar.” Jurnal Pustaka Ilmiah, 6(2), 1076–1087.
Firdaus, S.U.T. (2016). Demokrasi Pendidikan Ala Soekarno dan Implikasinya bagi Pendidikan Islam. AL-IBRAH, 1 (1), 1-28.
Fuadi, T. M., & Aswita, D. (2021). Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Mbkm): Bagaimana Penerapan dan Kendala yang Dihadapi oleh Perguruan Tinggi Swasta di Aceh. Jurnal Dedikasi Pendidikan, 5(2).
Hendri, N. (2020). Merdeka Belajar; Antara Retorika dan Aplikasi. Jurnal ETech. 8 (1).
Hunkins, F. P., & Ornstein, A. C. (2016). Curriculum: Foundations, Principles, and Issues. Pearson Education.
Istiq’faroh, N. (2020). Relevansi Filosofi Ki Hajar Dewantara Sebagai Dasar Kebijakan Pendidikan Nasional Merdeka Belajar di Indonesia. Lintang Songo : Jurnal Pendidikan, 3(2), 65–79.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2021). Buku Pegangan Mahasiswa Program Kampus Mengajar. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kodrat, D. (2021). Mindset Mutu Manajemen Perguruan Tinggi Islam dalam Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Al - Mujaddid: Jurnal Ilmu-Ilmu Agama, 3(1), 48-61.
Krisnanik, E., Saphira, Q., & Indriana, I. H. (2021). Desain Model MBKM dan Kolaborasi Kerja Sama Model Pentahelix Guna Meningkatkan Daya Saing Lulusan. Proceeding KONIK (Konferensi Nasional Ilmu Komputer), 5, 138–142.
Mariati, M. (2021, August). Tantangan Pengembangan Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Perguruan Tinggi. In Seminar Nasional Teknologi Edukasi Sosial dan Humaniora, 1(1), 749-761.
Mendikbud RI. (2020b). Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 754 lPl2O2O Tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Moore, R. (2000). For Knowledge: Tradition, Progressivism and Progress in Education—Reconstructing the Curriculum Debate. Cambridge Journal of Education, 30(1), 17–36. https://doi.org/10.1080/03057640050005753.
Muslim, A. (2022). Landasan Filsafat Idealisme dan Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. In JETISH: Journal of Education Technology Information Social Sciences and Health (Vol. 1, Issue 1).
Mustaghfiroh, S. (2020). Konsep “Merdeka Belajar”Perspektif Aliran Progresivisme John Dewey. Jurnal Edureligia. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 4(1), 141–147.
Muttaqin, A. (2016). Implikasi Aliran Filsafat Pendidikan dalam Pengembangan Kurikulum Pendidikan Islam. Dinamika, 1(1), 67–92.
Nanggala, Agil, Suryadi, Karim. 2021. Kampus Merdeka dalam Perspektif Pemikiran Ki Hajar Dewantara dan Paulo Freire Serta Perdebatan Pemikiran Aliran Filsafat Pendidikan John Dewey Vs Robert M. Hutchins. Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan, 5(2).
Nanggala, Agil. 2022. Analisis Konsep Kampus Merdeka Dalam Perspektif Aliran Filsafat Pendidikan Progresivisme Dan Perenialisme. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 9(1).
Novalita, N. ., & Desyandri, D. (2022). Pandangan Filsafat Konstruktivisme terhadap Konsep “Merdeka Belajar”. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6).
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam Pandangan Filsafat Pendidikan Pragmatisme Jurnal Civic Education: In Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan, 6(1).
Pangestu, D. A., & Rochmat, S. (2021). Filosofi Merdeka Belajar Berdasarkan Perspektif Pendiri Bangsa. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 6(1), 78-92.
Pereira, O. P. (2013). Soft Skills: from University to the Work Environment. Analysis of a Survey of Graduates in Portugal. In Regional and Sectoral Economic Studies, 13(1).
Pohan, J. E. (2019). Filsafat Pendidikan: Teori Klasik Hingga Postmodernisme dan Problematikanya di Indonesia. Rajagrafindo Persada.
Pouratashi, M., & Zamani, A. (2019). University and Graduates Employability: Academics’ Views Regarding University Activities (the Case of Iran). Higher Education, Skills and Work-Based Learning, 9(3), 290–304.
Pujiono, B., Santoso, T., Triyogo, Y. B., Ansari, I., Novianto, W., Hudha, T., & Sandi, P. (2020). Program Studi Menerapkan Kerja Sama Kurikulum Merdeka Belajar–Kampus Merdeka: Perancangan Kerjasama dan Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka Program Studi S-1 Teater FSP ISI Surakarta.
Ria, A., & Zainuddin, D. (2019). Kualitas Lulusan dan Orientasi Bidang Pekerjaan Terhadap Kemampuan Menghadapi Persaingan Kerja pada Mahasiswa Perguruan Tinggi. Research and Development Journal of Education .
Rodiyah, R. (2021). Implementasi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Era Digital dalam Menciptakan Karakter Mahasiswa Hukum yang Berkarakter dan Profesional dalam Seminar Nasional Hukum Universitas Negeri Semarang, 7(2), 425-434.
Sadulloh, U. (2018). Pengantar Filsafat Pendidikan. Alfabeta.
Sopacua, J., & Fadli, M. R. (2022). Konsep Pendidikan Merdeka Belajar Perspektif Filsafat Progresivisme the Emancipated Learning Concept of Education in Progressivism Philosophy Perspective. Potret Pemikiran, 26(1), 1–14.
Suparlan, Henricus. 2015. Filsafat Pendidikan Ki Hajar Dewantara dan Sumbangannya Bagi Pendidikan Indonesia. Jurnal Filsafat, 25(1), 56-74.
Suryabudi, atma., Farid Setiawan, dan Lathifah Irsyadiyah. 2020. Kebijakan Program Kampus Mengajar: Antara Cita Pemerintah dan Realita. Jurnal LENTERA, 182-189.
Susilawati, N. (2021). Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka dalam Pandangan Filsafat Pendidikan Humanisme. Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran, 2(3), 203-219.
Tohir, M. (2020). Buku Panduan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka.
Utomo, I.N. (2018). Pendidikan dalam Pemikiran Mohammad Hatta. Ilmu Sejarah-S1, 3 (1).
Vaughan, K. (2018). Progressive Education and Racial Justice: Examining the Work of John Dewey. Education and Culture, 32(2), 39–68.
Wahyuni, P., & Ridha, I. (2020). Kampus Merdeka:Transformasi Media Pengajaran Kampus Merdeka di Era Kenormalan Baru. Syiah Kuala University Press.
Yanuarsari, R., Asmadi, I., Muchtar, H. S., & Sulastini, R. (2021). Peran Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka dalam Meningkatkan Kemandirian Desa. Jurnal Basicedu, 5(6), 6307–6317.
Yunus, C. D. P., & Wahyu, S. (2021). Pembangunan Konsep Desain User Experience Aplikasi Mobile Majubersama Guna Mendorong Percepatan Pengimplementasian Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka. Proceeding KONIK (Konferensi Nasional Ilmu Komputer), 5, 95–102
Yusuf, M., Arfiansyah, W., & Sunan Ampel Surabaya, U. (2021). Konsep “Merdeka Belajar” dalam Pandangan Filsafat Konstruktivisme. In Jurnal Studi Kependidikan dan Keislaman, 7(2).
Zed, M. (2004). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Filsafat Indonesia
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Filsafat Indonesia Undiksha is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.