PENGEMBANGAN KAMEN JADI BERMOTIF KAIN TENUN GRINSING MENGGUNAKAN TEKNIK BORDIR

Authors

  • Luh Putu Mila Arsani Universitas Pendidikan Ganesha, Indonesia
  • I Gede Sudirtha Universitas Pendidikan Ganesha, Indonesia
  • I Dewa Ayu Made Budhyani Universitas Pendidikan Ganesha, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23887/jppkk.v15i2.69176

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pengembangan kamen jadi dengan motif kain tenun gringsing menggunakan teknik bordir. peneltian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and Development), dengan model pengembangan PPE. Adapun tahapan yang dilakukan dalam pengembangan model PPE ini yaitu perencanaan (planning), produksi (production), dan evaluasi (evaluation) dengan angket/kuisioner sebagai alat pengumpulan data. Tahap planning adalah tahapan menganalisis data yang sudah dikumpulkan untuk membuat sebuah desain lalu diwujudkan. Setelah desain disepakati, lanjut pada tahap production. Dalam proses produksi, tentu melalui tahap persiapan dan tahap pelaksanaan produksi kamen jadi. Tahap terakhir yaitu evaluation. Tahap evaluasi adalah melakukan uji kualitas produk terhadap hasil pengembangan kamen jadi. Produk kamen jadi yang dihasilkan adalah kamen jadi sesuai pakem bali yang modern dan praktis dengan estetika motif tenun gringsing menggunakan teknik bordir. Hasil yang di dapat dari proses uji kualitas masuk ke dalam kategori sangat baik dengan presentase 90%.

References

Arianti, L. D. (2018). Pengembangan Busana Pesta dengan Sumber Ide Busana Ratu Elisabeth. Jurnal BOSAPARIS, 8(2)

Baliekbis. (2018). Etika Dan Estetika Busana Ke Pura Harus Sesuai Adat Bali.

Ernawati, W. (2017). Kamus Bahasa Indonesia. Bmedia Imprint Kawan Pustaka.

Haryawati, I. L. A. (2019). Pembuatan Busana Fantasi Dengan Sumber Ide Dramatari Calonarang. Jurnal BOSAPARIS, 10(2).

Nusa Bali. (2019). Etika Berbusana Ke Pura Masih Sering Dilanggar.

Prihatin, T. (2019). Seni Bordir. Jurnal Socia Akademika, 5(1).

Puspitasari, A. (2015). Tenun Gringsing Di Desa Tenganan Pagringsingan Karangasem Bali. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Yogyakarta.

Sadevi, L. W. (2015). Perkembangan Ragam Hias, Motif, Dan Warna Tenun Ikat Gringsing Di Desa Tenganan Pegringsingan, Bali. Jurnal Pendidikan Tata Busana, 4(2).

Sari, D. A. P. L. (2018). Perkembangan Tren Kamen Wanita Di Bali. Jurnal Program Studi Desain Fashion, 6(2).

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Triyanto, R. A. (2018). Bunga Anggrek Sebagai Ide Dasar Penciptaan Motif Batik Busana Wanit. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Yogyakarta.

Tegeh, I Made, and dkk. (2014). Model Penelitian Pengembangan. Singaraja. Graha Ilmu.

Wancik, M. H. (2006). Bina Busana III. Gramedia Pustaka Utama.

Downloads

Published

2024-07-28

Issue

Section

Articles