PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK GENERASI DIGITAL NATIVE
DOI:
https://doi.org/10.23887/jpku.v9i2.34229Abstract
Generasi digital native yang kesehariannya selalu berdampingan dengan teknologi dan lebih banyak memanfaatkan waktunya untuk berselancar di dunia maya, ternyata kerap kali generasi ini berperilaku yang menyimpang dari nilai karakter bangsa. Oleh sebab itu diperlukan media pembelajaran yang tepat dalam menanamkan nilai karakter bangsa kepada siswa yang tergolong generasi digital native. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini mengemukakan bahwa media pembelajaran yang dipandang tepat digunakan dalam penanaman nilai karakter pada siswa adalah media satua audiovisual. Media ini dinilai efektif karena telah digunakan oleh SMP TP 45 Sukasada dan 81% audiens dari kalangan guru dan siswa SMP TP 45 Sukasada merasa sangat puas dengan penggunaan media satua audiovisual ini. Media satua audiovisual merupakan media pembelajaran yang mampu mengintegrasikan penanaman karakter bangsa dengan karakteristik dari generasi digital native. Media satua audiovisual juga dinilai sebagai media yang bersifat lokal- modern yaitu media pembelajaran yang mengkombinasikan antara budaya masyarakat lokal dengan teknologi modern saat ini.
References
Ardini, P.P. (2012). Pengaruh Dongeng dan Komunikasi Terhadap Perkembangan Moral Anak Usia 7-8 Tahun. Jurnal Pendidikan Anak. Volume 1, Edisi 1. Universitas Negeri Gorontalo.
Depdiknas. (2003). Undang-undang No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Pusat Dokumentasi Depdiknas.
Kemendiknas. (2010). Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa, Pedoman Sekolah. Jakarta: Kemendiknas.
Koesoema, D. A. (2007). Pendidikan Karakter: Strategi Mendidik Anak di Zaman Global. Jakarta: Grasindo.
Lancaster, L. C., & Stillman, D. (2002). When generations collide, who they are, why they clash, how to solve the generational puzzle at work. New York, NY: Collins Business.
Lickona, Thomas. 1991. Educating for Character. New York: Bantam Book.
Miles, M.B. & Huberman, A.M. (1992). Analisis data kualitatif: buku sumber tentang metode-metode baru. Terjemahan oleh Tjetjep Rohendi Rohidi dari judul Qualitative Data Analysis. Jakarta: Univesrsitas Indonesia Press.
Mustika, I.K. (2017). Pemanfaatan Teks Bacaan Satua Bali dalam Menumbuhkan Budaya Literasi dan Pembentukan Karakter pada Siswa Sekolah Dasar. Purwadita. Volume 1 Nomor 1.ISSN 2549-7928.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with the Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)