PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN REMAJA TEMAN SEBAYA PEDULI KESEHATAN REPRODUKSI DI DESA SINABUN KECAMATAN SAWAN
DOI:
https://doi.org/10.23887/jwl.v5i1.9106Abstract
Fase remaja merupakan fase yang sangat rentan dan perlu dijaga dengan baik. Pada fase ini salah satu hal yang penting adalah menjaga kesehatan reproduksi. Tingkat pernikahan usia muda di desa Sinabun cukup tinggi. Fakta lainnya adalah ditemukannya kasus Hal ini bertautan dengan berbagai macam faktor seperti pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi yang kurang, tingkat pendidikan yang rendah, sosial ekonomi yang rendah, dan kurangnya fasilitas yang menunjang aktivitas remaja secara positif di luar sekolah. Masalah yang diintervensi pada program ini adalah kurangnya pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi. Metode yang dipakai adalah pelatihan serta pendampingan remaja teman sebaya yang peduli kesehatan reproduksi. Beberapa media yang diberikan antara lain booklet dan CD berisi materi kesehatan reproduksi. Karya utama program ini adalah pelatihan dan pendampingan. Kekurangan yang dihadapi dalam program ini adalah beberapa peserta kurang aktif terutama dari remaja berusia lebih muda. Pelatihan dan pendampingan yang diberikan terbukti meningkatkan pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi serta kemampuannya dalam konseling mengenai kesehatan reproduksi bagi teman sebayanya. Kegiatan ini memberikan dampak yaitu meningkatnya wawasan dan pemahaman remaja mengenai kesehatan reprdduksi sehingga mereka dapat menjaga kesehatan reproduksinya dengan lebih baik. Kesehatan reproduksi yang dijaga dengan baik ini secaa tidak langsung meningkatkan taraf ekonomi dan sosialnya karena dengan kesehatan reproduksi yang baik memungkinkan individu dapat lebih merencanakan masa depannya menjadi lebih baik.
References
DAFTAR PUSTAKA
Christina. Bab 2 Tinjauan Teoretis Teman Sebaya. Tersedia pada: http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/40655/12/Chapter%20II.pdf Diakses pada tanggal 6 November 2016
Depsos RI. 2008. Perilaku Seksual Remaja. Sabili Nomor 14 Tahun XIV, 24 Januari 2008.
Shohib, Muhammad, dkk. 2016. Pendampingan Kelompok Konselor Sebaya di Kota Batu. DEDIKASI Volume 13, Mei 2016 p.34-38 Tersedia pada: http://ejournal.umm.ac.id/index.php/dedikasi/article/download/3135/3773 Diakses pada tanggal 6 November 2016
Sri Dewi Lestari, dkk. 2015. Perilaku Seksual Remaja di Desa Sinabun. Penelitian Dana DIPA (belum dipublikasikan). Universitas Pendidikan Ganesha
Yuniarti, Yesi dan Titin Indah Pratiwi. Penggunaan Konseling Rasional Emotif Untuk Meningkatkan Rasa Percaya Diri Siswa. Tersedia pada: http://ejournal.unesa.ac.id/article/7895/75/article.pdf Diakses pada tanggal 6 November 2016
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with the Widya Laksana agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)