Pengaruh Model Circuit Learning (CL) Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS
DOI:
https://doi.org/10.23887/ijee.v3i3.19931Abstract
Latar belakang yang mendasari penelitian ini adalah hasil belajar ulangan IPS masih dibawah KKM, yaitu dengan rata-rata 63 sehingga belum memenuhi ketuntasan 65. Hal tersebut disebabkan karena guru hanya mengunakan pendekatan Teacher Centered sehingga saat proses pembelajaran siswa belum terlihat aktif. Dari permasalahan yang ada maka diperlukan model pembelajaran yang inovatif yang mengutamakan guru sebagai fasilitator, diantaranya model Circuit Learning (CL). Desain penelitian yang digunakan peneliti yaitu eksperimen dengan jenis pra-eksperimental design tipe one-group pretest-posttest design. Sampel dalam penelitian ini diambil seluruh dari populasi yaitu siswa kelas V yang berjumlah 43 dengan mengunakan teknik sampling Nonprobability Sampling jenis yang dipilih yaitu sampling jenuh. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, angket, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata posttest lebih tinggi yaitu 80,3023 dibandingkan pretest sebesar 64,9302. Hal tersebut dibuktikan dari hasil uji-t dari 43 siswa diperoleh thitung = 10,3041 serta ttabel dengan db = N-1 = 43-1 = 42, dan taraf signifikan 0,05 sebesar =1,681. Karena thitung > ttabel yaitu 10,3041>1,681 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran Circuit Learning terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas V SDN Plamongansari 01 Semarang.References
Arikunto, S. (2015). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi 2. Jakarta: PT Bumi (Budiningsih, 2008) (Nurhasanah, 2008)Aksara.
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Aunurrahman. (2013). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Budiningsih, A. (2008). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Departemen Pendidikan Nasional. (2003). Undang-Undang Repuplik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab 1 Ketentuan Umum Pasal 1. Jakarta: Depdiknas.
Emzir. (2014). Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Fitri, R. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Circuit Learning terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas X SMA N 1 Pasir Penyu. Jurnal Mathematic Education and Science , Vol 4 No 1.
Huda, M. (2017). Cooperative Learning. yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Huda, M. (2013). Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mahmud. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: CV Pustaka Setia.
Mudjiono, D. (2010). belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Ngalimun. (2014). Strategi dan Model Pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Presindo.
Paramita, A. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Circuit Learning Berbantuan Media Flip Chart Terhadap Hasil Belajar IPA . Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru , Vol 2 No 1 .
Permendikbud. (2016). Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Repuplik Indonesia Nomor 22 Tahun 2016 Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Permendikbud.
Ristianingrum, R. D. (2018). Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa dengan dan Tanpa Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Circuit Learning Materi Bangun Ruang Kelas VIII . Jurnal Edu Math , Volume 5 Nomor 2 Halaman 24-29.
Rusman. (2017). Belajar dan Pembelajaran. jakarta: kencana.
Sapriya. (2014). Pendidikan IPS. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Shoimin, A. (2014). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Soegeng, A. (2018). Filsafat Pendidikan. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama.
Sudjana. (2002). Metoda Statistika. Bandung: PT Tarsito Bandung.
Sudjana, N. (2016). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Trianto. (2011). Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
Downloads
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with the International Journal of Elementary Education agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)